5 Kawasan Yang Diyakini Sebagai Lokasi Atlantis Yang Hilang
5 Tempat Yang Diyakini Sebagai Lokasi Atlantis Yang Hilang - Anda niscaya pernah mendengar perihal Atlantis, benua utopis yang hilang disapu gelombang. Keberadaan legenda ini mengundang aneka macam spekulasi sampai dikala ini. Sampai hari ini aneka macam teori mengenai lokasi Atlantis yang sesungguhnya terus menjadi materi perdebatan di antara para peneliti.
Berikut adalah 5 Tempat Yang Diyakini Sebagai Lokasi Atlantis Yang Hilang :
1. Richat Structure, Mauritania
Struktur Richat atau juga dikenal dengan nama The Eye of Africa dan The Eye of Sahara merupakan deretan geologi yang terdapat di tengah Gurun Sahara. Jika dilihat dari angkasa, deretan alam yang unik ini tampak menyerupai sasaran tembak dengan warna biru cantik, tampak seakan-akan terdiri dari bulat yan berlapis-lapis. Beberapa orang menghubung-hubungkan bentuk Struktur Richat dengan deskripsi Atlantis yang hilang dari peradaban.
Penggambaran Atlantis dalam salah satu manuskrip Plato mendeskripsikan kota tersebut dengan bentuk melingkar, terbagi menjadi beberapa penggalan tanah dan perairan berbentuk bulat yang terpusat. Atlantis sendiri dalam bahasa Yunani berarti pulau Atlas. Dan Struktur Richat jikalau dilihat dari angkasa memang letaknya tidak jauh dari Pegunungan Atlas.
2. Bimini Road, Bahama
Bimini Road ialah deretan batuan yang tersebar di dasar maritim erat pulau Bimini Utara, Bahama. Struktur bawah maritim ini sempat diyakini sebagai puing dari tembok atau jalan yang menjadi penggalan dari kota. Hal itu mengakibatkan Bimini sempat diyakini sebagai Atlantis. Walaupun begitu, sejumlah peneliti dan arkeolog percaya kalau Bimini ialah struktur yang terbentuk secara alami tanpa campur tangan manusia. Sebab di sekitar situs tersebut tidak ditemukan peralatan apapun.
3. Thera, Yunani
Santorini, Yunani juga tak luput dari spekulasi mengenai Atlantis. Kota Thera yang ada di wilayah ini diyakini sebagai lokasi Atlantis yang sesungguhnya. Di kota ini pernah terjadi letusan gunung berapi dahsyat, yaitu letusan Gunung Minoa. Letusan ini mengakibatkan gempa dan tsunami besar. Kejadian ini diyakini sebagai gelombang dahsyat yang menenggelamkan Atlantis.
4. Sundaland
Salah satu teori kontroversial mengenai Atlantis ialah yang menyebutkan kalau Indonesia merupakan lokasi bergotong-royong benua dalam legenda ini. Wilayah semenanjung Melayu, termasuk Sumatera, Jawa, dan Kalimantan dulunya merupakan satu benua besar yang disebut Sundaland.
Pada kiamat es terjadilah banjir besar akhir lelehan es yang menenggelamkan sebagian dataran Sundaland dan balasannya menciptakan sebagian benua tersebut tenggelam, menyisakan daratan-daratan terpisah yang kita kenal sekarang. Banjir bandang inilah yang diyakini melahirkan legenda perihal Atlantis, yang disebarkan oleh para imigran di benua baru.
5. Laut Utara
Laut Utara yang terbentang di wilayah Belanda, Jerman, Inggris, dan Skandinavia juga disebut-sebut sebagai lokasi Atlantis. The Oera Linda Book mengetengahkan teori mengenai salah satu Pulau di Frisia yang karam Sementara seorang pendeta dari Jerman pernah memotret reruntuhan di bawah maritim Jerman. Seperti diketahui, daerah-daerah di sekitar Laut Utara ini lebih rendah dari permukaan air laut. Kemungkinan besar Atlantis dulunya merupakan penggalan dari daratan-daratan ini.
Nah, Itulah 5 Tempat Yang Diyakini Sebagai Lokasi Atlantis Yang Hilang. Masih banyak tempat lain di dunia yang juga menjadi sumber spekulasi mengenai benua ini.
Sumber : merdeka.com
